Rabu, 25 April 2012

50 Ribu Kubik Sampah Sumbat Saluran Air di Jaksel

JAKARTA - Sampah di saluran air di kawasan Jakarta Selatan mencapai 50.000 meter kubik. Hal itu diketahui setelah Sukudinas PU Tata Air Jakarta Selatan melakukan pengerukan saluran air di 10 kecamatan secara serentak di Jakarta Selatan.

"Seminggu ini kira-kira sudah ada 50 ribu meter kubik lumpur plus sampah yang berhasil kita keruk dari saluran air di kecamatan-kecamatan," kata Kasie Pemeliharaan Sudin PU Tata Air Jakarta Selatan Monang Ritonga, Selasa (24/4/2012).

Sampah-sampah ini yang dianggap sebagai salah satu penyebab terjadinya banjir di wilayah Jakarta Selatan. Karena tumpukan sampah ini mengakibatkan pendangkalan saluran air.

"Kita perintahkan seluruh Kasie PU Air di Kecamatan untuk melakukan pengerukan saluran air yang memang sudah mengalami pendangkalan akibat lumpur dan sampah," tambahnya.

Sampah tersebut dikumpulkan dan dimasukkan dalam ribuan karung plastik khusus dan untuk sementara dibiarkan di pinggir jalan. Karena lumpur dan sampah tersebut masih mengandung banyak air yang berasal dari saluran serta membutuhkan waktu untuk pengeringan.

"Jadi mohon pengertian dari warga sekitar yang memang akhirnya mengganggu perjalanan. Karena jika langsung dibawa, malah air yang kotornya menetes ke mana-mana," tuturnya.

Sumber : http://jakarta.okezone.com/read/2012/04/24/500/617755/50-ribu-kubik-sampah-sumbat-saluran-air-di-jaksel
Related Posts : berat , jakarta , kecamatan , lumpur , meter , pendangkalan , pengerukan

Tidak ada komentar :

Posting Komentar