Selasa, 30 April 2013

Jokowi Akan Cari Utangan Untuk Bangun Deep Tunnel

INILAH.COM, Jakarta - Demi merealisasikan rencananya untuk membangun terowongan multifungsi (deep tunnel), sebagai salah satu cara menanggulangi banjir di Jakarta, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengatakan akan meminjam dana kepada para investor.

Pria yang akrab disapa Jokowi itu merasa yakin banyak investor yang akan tertarik untuk memberikan pinjaman dana yang dibutuhkan untuk membangun deep tunnel. Namun demikian, Jokowi mengatakan hanya akan meminjam dana dari investor dalam negeri.

"Ya ngutang, gampang kok, banyak yang tunjuk jari untuk investasi, dan pola investasi. Bukan investor asing, kita ini berusaha melibatkan investasinya dari nasional, saya kan pro nasional," katanya, Senin (29/4/2013).

Hari ini, Jokowi akan memaparkan rencana pembangunan proyek deep tunnel pada DPRD DKI Jakarta, yang bertempat di Balai Agung Balaikota DKI Jakarta. Terkait bergulirnya isu dana asing dari bank dunia dalam proyek tersebut, Jokowi mengatakan dirinya bum memikirkan hal tersebut.

"Ndak ndak ndak, belum sampe kesitulah (bank dunia) ini kan baru mau menyampaikan (ke DPRD) yah, Giant sea wall itu apa, deep tunnel itu apa., Itu aja," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun deep tunnel untuk mengatasi masalah banjir di Ibukota. Rencananya, deep tunnel akan dibangun dari ruas Jalan MT Haryono menuju Manggarai, Karet, dan berujung di Pluit. Panjangnya mencapai 22 kilometer dengan kapasitas limpasan air sebanyak 2,5 juta meter kubik tiap tiga jam.[bay]

Sumber : http://metropolitan.inilah.com/read/detail/1983618/jokowi-akan-cari-utangan-untuk-bangun-deep-tunnel#.UX95sqJTDHx
Related Posts : asing , balai agung , banjir , bum , dalam negeri , dana , deep , dki , giant , investasi , investor , jakarta , jokowi , multifungsi , ndak , proyek , rencana , tunnel

Tidak ada komentar :

Posting Komentar