Senin, 02 Juni 2014

Buang Sampah ke Kali, Kebiasaan Buruk yang Sulit Dihilangkan

Jakarta, HanTer – Tarjo, warga yang tinggal di dekat kali mengatakan dirinya terkadang juga masih suka buang sampah ke kali, oleh karenanya ia mengaku tidak bisa mencegah tetangganya saat tengah buang sampah di kali.

“Saya juga kadang masih buang sampah di kali, nggak bisa nyegah tetangga,” ujarnya kepada Harian Terbit, di dekat kali Roxi Jakarta Barat, Minggu (1/6).

Menurut Tarjo memang sudah disediakan tempat sampah oleh pemerintah DKI Jakarta, namun sampah dalam setiap hari selalu banyak, kadang numpuk dan mengeluarkan bau tak sedap. “Jadi warga memilih membuang langsung di kali,” ucapnya.

Tarjo yang sehari-hari bekerja serabutan ini sudah bertahun-tahun tinggal di Roxi dan pernah merasakan rumah kecilnya diterjang banjir. Sedikit diceritakannya bukan hanya warga asli saja yang sudah terbiasa membuang sampah di kali. “Ya siapa aja mas, banyak kalau disebut,” bebernya.

Ketika ditanya apakah ada bantuan pemerintah DKI dalam hal kerja bakti bersama yang rutin diadakan seperti sebulan dua kali atau sekali, dan dibiayai pemda dalam hal konsumsi, alat dan kaos bertuliskan “Kali Bersih, Jakarta Sehat dan Bebas Banjir” Tarjo hanya tersenyum. “Nggak ada, tapi ini (kali) pernah dikeruk,” imbuhnya.

Dari penelusuran Harian Terbit, tumpukan-tumpukan sampah masih berjejer di pinggiran kali, apabila hujan turun tentu saja sampah tersebut akan terbawa arus air kali yang bisa saja naik.

Sumber : http://www.harianterbit.com/read/2014/06/02/3048/18/18/Buang-Sampah-ke-Kali-Kebiasaan-Buruk-yang-Sulit-Dihilangkan
Related Posts : arus air , bebas banjir , beber , dita , dki , hanter , harian , jakarta , kali , kerja bakti , numpuk , roxi , sampah , sehari-hari , tarjo , tetangga , tumpukan-tumpukan , warga

Tidak ada komentar :

Posting Komentar