Jumat, 24 Oktober 2014

Jakarta Jadi Kota Paling Macet di Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dari data Kementerian Perhubungan, DKI Jakarta memiliki ratio volume kemacetan 10-20 km/jam Vc ratio 0,85. Dalam hal itu berarti ibukota telah menjadi kota paling parah kemacetannya di negara ini.

"Ya Jakarta bisa dikatakan paling macet di Indonesia," ujar Kapuslitbang Darat dan Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Yugi Hartiman di Jakarta, Selasa (21/10/2014).

Dibandingkan kota lain, jarak tempuh sebuah kendaraan roda empat dalam 24 jam, rata-rata mencapai 10 sampai 20 km per jam saja. Karena kendaraan di Jakarta sudah terlalu penuh, sedangkan volume jalan sudah melebihi kapasitas dari yang bisa ditampung.

"VC ratio-nya mencapai 0,85 persen, artinya volume kendaraan yang ada di Jakarta telah mendekati kapasitas jalan yang sudah dibangun," ungkap Yugi.

Karena hal tersebut Yugi mengungkapkan pemerintah melakukan berbagai cara untuk bisa mengatasi hal tersebut. Salah satu caranya dengan menggunakan ERP dan menambah armada angkutan transportasi umum.

"Kota Jakarta perlu perhatian khusus untuk lalu lintasnya," jelas Yugi.

Selain Jakarta, dari data Kementerian Perhubungan ada 10 kota yang memiliki kemacetan terparah di Indonesia:

1. Bogor (15,32 km/jam) VC ratio 0,86
2. Tangerang (22 km/jam) VC Ratio 0,82
3. Bekasi (21,86 km/m) Vc Ratio 0,83
4. Depok (21,4 km/jam) VC ratio 0,83
5. Surabaya (21 km/jam) VC ratio 0,83
6. Bandung (14,3 km/jam) VC ratio 0,85
7. Medan (23,4 km/jam) VC ratio 0,76
8. Palembang (28,54 km/jam) VC ratio 0,61
9. Semarang (27 km/jam) VC Ratio 0,72
10. Makassar (24,06 km/jam) VC Ratio 0,73

Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2014/10/21/jakarta-jadi-kota-paling-macet-di-indonesia
Related Posts : data , indonesia , jakarta , jam , kapasitas , kemacetan , kementrian , kendaraan , km , kota , macet , perhubungan , ratio , terparah , transportasi , umum , vc , volume , yugi

Tidak ada komentar :

Posting Komentar